More About AEROPRESS

Sebagai seseorang yang awam akan dunia kopi, tentu asing bagi kalian untuk mendengarkan istilah ‘aeropress’

 

So, kali ini kami ingin memberikan insight sedikit yang kami harap mampu membuat kalian paham tentang apa itu aeropress,

Aeropress;  adalah metode pembuatan kopi manual yang ditemukan oleh Alan Adler, pendiri AeroPress, Inc. Alan Adler menciptakan Aeropress pada tahun 2005, dengan inovasi membuat sederhana proses seduh kopi, dimulai

 sejak tahun 2003 Alan Adler memulai eksperimen alat kopinya, dan faktanya Alan Adler menyukai kopi yang diseduh dengan air seduhan 80°C begitu pula saat eksperimennya. Hal ini tentu jauh menyimpang dari air seduhan yang umumnya digunakan sekitar 91-96°C, namun sekarang alat kopi ini mampu menjangkau ekspektasi banyak orang akan sajian kopi. Dan kemudian, tahun 2008 kompetisi Aeropress untuk pertama kali diadakan berskala internasional, dikarenakan pegiat kopi sangat tertarik dengan alat kopi Aeropress.

 Alat ini terdiri dari ruang silinder, dan pendorong de

ngan segel silikon kedap udara, mirip dengan jarum suntik. Singkatnya, biji kopi bubuk dan air direndam di dalamnya, kemudian dipaksa melalui filter dengan menekan plunger melalui chamber. Alat ini mampu menyeduh kopi dengan konsentrasi tinggi.

Semakin berkembangnya industri kopi, semakin membawa sajian kopi ke arah yang lebih eksklusif, bahkan metode seduhnya. Tidak heran Aeropress akhirnya punya fans base sendiri sehingga beberapa tahun terakhir banyak bermunculan kompetisi seduh menggunakan aeropress. Dari ajang kompetisi nasional hingga internasional, maka banyaklah yang hadir menjadi tertarik dengan alat se

duh Aeropress.

Sama seperti jenis seduhan atau brewing lainnya, Aeropress tentu memiliki kelebihan serta kekurangan, pertama mari kita bahas mengenai kelebihannya,

Aeropress memiliki cukup banyak keunggulan di

bandingkan alat seduh kopi manual lainnya. Pertama, harganya lebih terjangkau dan biasanya dijual dalam satu paket lengkap. Kedua

, proses penyeduhan kopi yang cenderung lebih singkat Ketiga, dengan proses tekanan tentu membuat ekstraksi biji kopi lebih merata yang akhirnya menghasilkan kopi yang kaya akan cita rasa. Keempat, untuk pecinta kopi dengan citarasa ke arah manis, metode ini adalah jawabannya, karena mampu mengurangi tingkat keasaman kopi (acidity) yang terkandung dalam biji kopi.

See, keunggulan inilah yang menjadikan Aeropress sebagai salah satu metode atau kopi seduh yang banyak digemari masyarakat. Namun, Aeropress memiliki kekurangan diantaranya adalah Pertama kapasitasnya terbatas. Kedua, ada beberapa bagian alat yang mudah rusak, seperti sealed karet. Ketiga, butuh tenaga ekstra untuk melakukan press untuk menghasilkan tekanan yang sesuai.

 

 

cc : instagram.com/feodal.id

 

 

Sama seperti jenis seduhan lain, untuk mendapatkan hasil yang maksimal tentu memiliki proses yang panjang dan tidak hanya sekali. Meskipun demikian, berikut resep standar aeropress yang bisa kalian kembangkan sendiri :

Alat-alat yang dibutuhkan

  • Satu set perlengkapan Silahkan pilih ingin menggunakan kertas filter atau tidak, karena pilihan yang digunakan akan mempengaruhi citarasa hasil seduhan.

  • Biji kopi favorit kamu yang sudah digiling.

  • Air panas

  • Server dan cangkir saji

Cara Menyeduh

  • Siapkan peralatan, dan biji kopi favorit kamu yang sudah digiling di level medium.

  • Siapkan air panas. Dalam beberapa pelaksanaan World Aeropress Championship, rahasia pemenangnya adalah menggunakan temperatur air yang tidak terlalu panas, berkisar di suhu 75 – 85 derajat Celcius.

  • Rasio perbandingan kopi dan air panas bisa 1:10, namun tergantung dari selera.

  • Tuang kopi yang sudah digiling ke dalam alat.

  • Masukkan air panas, aduk kopi dengan perlahan. Jumlah air yang dimasukkan di awal mempengaruhi citarasa yang akan dihasilkan. Di beberapa versi, jumlah air yang dimasukkan di awal sekitar 30% dari jumlah total air panas yang digunakan. Seduhan pertama ini berfungsi untuk membuat proses bloomingpada biji kopi. Biarkan sekitar 30 – 40 detik.

  • Tuang sisa air ke dalam alat, lalu press tepat di atas serveratau gelas saji.

  • Jika kamu termasuk ke dalam golongan mereka yang tidak suka mubazir, tekan hingga semua air dan kopi terekstrasi. Namun jika kamu menyukai sensasi rasa, silahkan sisakan sedikit ketika kopi di dalam alat sudah tersisa sekitar 45 – 50 gram.

  • Kopi siap dinikmati

 

So, Temukan Cara Jadi Ahlinya!

Be The Expert!

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *